Selasa, 19 April 2011

HANYAINIUNTUKMU


[hanya sebuah catatan yang terlintas begitu saja dalam benak saya]
Hai ! kamu..
bangun dari tidurmu..
sadar! rasakan betapa sakitnya tamparan2 itu..
buka matamu!
lihatlah! begitu lepas senyum bibirnya kini setelah kamu menjadi tag berdaya karenanya..
dia.. yang membuatmu buta, dengan sengaja meninggalkanmu dan membuatmu tersesat..
dia.. yang (hanya) menganggapmu boneka, memainkannya sesuka hati dan meletakkanmu begitu saja dalam gudang ketika kamu mulai terlihat kusam..
diapun dihadiahi boneka baru, untuk bisa dipamerkan, diagung-agungkan, dan membuatnya tag lagi butuh boneka kusam yang telah disingkirkannya dan membiarkannya berdebu dalam gudang, tanpa sesekali meliriknya apalagi menginginkan untuk membawanya kembali dalam dekapnya, menemani harinya..
dia.. yang menyebutmu bunga, menganggapmu indah di matanya, memetiknya, merangkainya dan membuatnya menjadi lebih indah kemudian membiarkannya begitu saja hingga layu sehingga harus digantikan dengan rangkaian bunga yang baru.. yang ia petik dan rangkai dengan indah..
dia.. yang pada mulanya berjanji membantumu menata kembali pecahan-pecahan kaca yang dipecahkannya, pada ahirnya melemparkan pecahan kaca itu tepat di kedua kakimu dan menancapkan salah satu di bibirmu serta menggenggamkan beberapa di tanganmu..
agar kamu tag lagi bisa berjalan menyusulnya, tag lagi bisa mengingatkannya akan kisah2 indah itu - akan janji2 yang pernah terucap, dan kau pun tag lagi bisa menggenggamnya dengan tanganmu yang berlumuran darah..
dia pergi.. pergi dengan bahagia dan membiarkanmu sendiri berlinangan air mata merasakan perih lukamu..

itukah dia yang namanya kau tulis di paling atas pada pelangi?
pantaskah dia kau sebut malaikatmu?
diakah orang yang harus (tetap) kau jaga dalam hatimu?
diakah orang yang (masih) pantas menjadi satu-satunya yang hadir dalam mimpimu?
JAWAB ! kenapa hanya diam?
angkat kepalamu! jangan sekali2 menunduk menangisi dirimu!
kau hujani pipimu untuk dia yang memintamu agar tetap tersenyum melihatnya pergi, lari dengan tawa bahagia meninggalkan luka untukmu..
sia2! itu sia2!
percayalah.. sekalipun dia mengerti rasamu, sekalipun dia melihat dalamnya lukamu, tag akan membuatnya kembali dan mengingat semua janji yang pernah terucap..
buka matamu dan lihatlah!
seseorang yang sempurna di matamu itu sebenarnya hanya seorang buta yang hanya bisa mengandalkan pendengarannya untuk tau apa yg harus ia lakukan.. dia tdk melihat! sama sekali tdk bisa melihatmu yg duduk tertunduk di tanah, terluka, dan mencoba menggerakkan bibirmu yang luka untuk memanggil namanya..
sadarilah! seseorg yg kau puja layaknya dewa itu sebenarnya hanya seorang yang hidup tanpa hati yang selalu mengandalkan logikanya untuk memikirkan cara bagaimana dia tetap bisa bahagia.. dia tdk merasa! sungguh tdk bisa merasakan salah apalagi penyesalan atas lukamu yang hingga kini masih kau rasa..
luka yg membuatmu tag henti2nya menghujani pipimu, tertunduk, dan enggan untuk berdiri melangkah pergi..
dengar! hentikan semua ini!
kau tag seharusnya menikmati lukamu untuk mencintainya..
kau tag pantas menundukkan kepala, meresapi perihmu untuk mempertahankan malaikat palsumu itu!
jangan diam! kamu bukan seorg yg lemah, kamu hanya dilemahkan olehnya..
bangun dari tidurmu! ingatlah betapa kejamnya dia! sadarilah betapa sakitnya tamparan2 yang diberikannya..
lihatlah bahwa semuanya yg pernah ia beri adalah palsu! semua!
dia tag pantas kau sebut malaikat! dia tag layak kau dewakan! dan bukan namanya yg harus kau tulis pada bagian atas pelangi!

kali ini dengar aku! hentikan semua ini!
sudah cukup! kau tag harus menjadi bonekanya lagi.. yg hanya diingatnya saat ia menginginkannya..
jangan memejamkan mata! bukan begitu cara melupakannya!
buka matamu dan lihatlah betapa dia tag pantas kau cintai dengan tulus! terlalu kejam untuk kau anggap malaikat..
hai kau!
marahlah jika kau ingin marah..
teriaklah jika kau ingin teriak melepaskan bebanmu..
kau tag sendiri meski dia meninggalkanmu..
dengar! jangan takut! dia bukan Tuhanmu yg harus kau turuti perintahnya!
kamu punya hak untuk marah atas kekecewaanmu! tapi kenapa tag jua kau lakukan? cinta? hah.. persetan dengan cinta!
masih akan bilang "asal kau senang aku bahagia"?
sudah! jangan terlalu munafik! aku tau betapa sakitnya dirimu.. bahagia untuknya, luka untukmu bukan?
kemari.. kau boleh bisikkan padaku sumpah apa yang kau ingin ucap untuknya..
(backsound: Mulan Jamela-Cinta Mati III)
okelah.. tag apa bila itu legakan hatimu..
kau tag harus pikirkan bila kelak sumpah itu benar-benar terjadi padanya, biarkan saja.. dia juga tag pernah pikirkan apa yg akan terjadi padamu..

lihat senyumnya kini yang begitu lepas.. yg begitu bahagia.. yg begitu membuatmu terluka..

2 komentar: